Jangan lupakan,
Kita pernah jalan sendirian
Dikejar-kejar deru angin malam
Hampir dimakan kegelapan
Dihadang terjalnya bebatuan
Ditertawakan penghuni hutan
Jangan lupakan mereka,
Setelah jumpa kawan lainnya,
Mereka yang setia pada jiwa dan raga
Saat tak seorang pun memperhatikannya
Comments
Post a Comment