Saturday, January 21, 2017

Pohon Hidup

Marah saja tak cukup
Mati, tiduran di atas tanah
Meninggalkan tempat muasal
Lalu masuk pabrik bising pengusaha murahan
Dijual tak beraturan agar cepat kaya
Kala itu hutan-hutan berubah jadi suram
Tingkahnya seperti hendak menelan manusia mentah-mentah
Lalu ditanam tempat lapang
Biar saja takut pada pemburu
Teriris batin ku tanam pohon
Lekaslah besar, jadilah rumah bagi burung-burung indah beserta kekasih
Dan tempat bernaung keluarga
Bahagiaku ada di sana

No comments:

Post a Comment

Kita ini apa?