AKU DAN DIA
Hendaknya kali ini aku pinta bulan untuk menemani tidurku
Betapa lara masih terdengar di relungnya
Hatiku remuk ulung melihatmu kemarin
Diam yang kusangka main
Kau taruh di atas bara
Tiada kau tahu itu menyakitkanku?
Sebab cinta tak mau ku tawar
Hingga aku benar- benar jatuh tersungkur
Raut penuh cinta hilangnya kemana
Bulan.. jika kau dengar aku
Katakan padanya untuk kembali padaku
Katakan jika kau sakit, jika aku dalam keadaan parah menantinya
Katakan seolah aku tak mampu tidur tanpa menatap kedua matanya
Kataka aku butuh dia
Haruskah aku datang padanya
Mengiba meminta hatinya
Atau ku paksa cinta kembali kehadapanku?
Kusayang ia, ku pilih hatinya buat merajai hatiku
Ya... Allah SWT... ijinkan aku memeluk memilikinya lagi
Hendaknya kali ini aku pinta bulan untuk menemani tidurku
Betapa lara masih terdengar di relungnya
Hatiku remuk ulung melihatmu kemarin
Diam yang kusangka main
Kau taruh di atas bara
Tiada kau tahu itu menyakitkanku?
Sebab cinta tak mau ku tawar
Hingga aku benar- benar jatuh tersungkur
Raut penuh cinta hilangnya kemana
Bulan.. jika kau dengar aku
Katakan padanya untuk kembali padaku
Katakan jika kau sakit, jika aku dalam keadaan parah menantinya
Katakan seolah aku tak mampu tidur tanpa menatap kedua matanya
Kataka aku butuh dia
Haruskah aku datang padanya
Mengiba meminta hatinya
Atau ku paksa cinta kembali kehadapanku?
Kusayang ia, ku pilih hatinya buat merajai hatiku
Ya... Allah SWT... ijinkan aku memeluk memilikinya lagi
cinta, jodoh sesungguhnya telah ada yang menentukan....
ReplyDeletejgn prnah memeksakan hti sseorang untuk mnuruti ego kita...
biarlah kisah itu brjalan apa adanya,,
ikhtiar.tawakkal adalah kuncinya